Senin, 06 April 2015

Materi PAI kelas X SMA/SMK Semister genap

MATERI PAI KELAS X
SEMESTER GENAP
RINGKASAN MATERI PAI SMK KLS
X SEMESTER GENAP
AYAT-AYAT AL QURAN TENTANG
DEMOKRASI
Standar Kompetensi :
Memahami ayat-ayat Al-Quran
tentang Demokrasi
Kompetensi Dasar :
Membaca QS.Ali mron ayat 159
& QS.Asy-Syura ayat 38
Menyebutkan arti Qs.Ali Imron
ayat 159 & QS.Asy-Syura ayat 38
Menampilkan hidup demokratis
dalam kehidupan sehari-hari
Pengertian Demokrasi
Kata “demokrasi” berasal dari
dua kata, yaitu demos yang
berarti rakyat, dan kratos/
cratein yang berarti
pemerintahan, sehingga dapat
diartikan sebagai pemerintahan
rakyat, atau yang lebih kita
kenal sebagai pemerintahan
dari rakyat, oleh rakyat dan
untuk rakyat.
Contoh Perlaku Budaya
Demokrasi
1. Menerima Perlakuan yang
Demokratis dari Orang Lain.
Contoh sikap menerima
perlakuan yang demokratis dari
orang lain di antaranya:
a. menerima kritikan
dengan lapang dada,
b. menghargai pendapat
dari orang lain,
c. menyampaikan
pendapat secara arif dan
bijaksana,
d. menghargai makna
dialog dengan tidak
mendominasi suatu
pembicaraan,
e. menerima dan
melaksanakan hasil
keputusan dengan
penuh tanggung jawab.
2. Berperilaku Demokratis
kepada Orang Lain
Contoh sikap berperilaku
demokratis kepada orang lain
di antaranya:
a. tidak suka
memaksakan kehendak,
b. tidak suka memotong
pembicaraan orang lain,
c. tidak bersikap egois,
d. akomodatif terhadap
kepentingan umum,
e. lebih mengutamakan
kemampuan nalar dan
akal sehat dalam
berpendapat,
f. santun dan tertib
dalam memberikan
pendapat dan gagasan,
g. peduli terhadap
kemajuan bangsa dan
negara.Ayat-Ayat Yang Tentang
Demokrasi
1. QS.Ali Imron Ayat
159
ﻓﺒﻤﺎ ﺭﺣﻤﺔﻣﻦﺍﻟﻠﻪﻟﻨﺖﻟﻬﻢ
ﺻﻠﻰ ﻭﻟﻮﻛﻨﺖﻓﻈﺎ ﻏﻠﻴﻆ
ﺍﻟﻘﻠﺐﻻﻧﻔﻀﻮﺍ ﻣﻦﺣﻮﻟﻚ
ﺻﻠﻰ ﻓﺎﻋﻒﻋﻨﻬﻢﻭﺍﺳﺘﻐﻔﺮ
ﻟﻬﻢﻭﺷﺎﻭﺭﻫﻢﻓﻲ ﺍﻷﻣﺮ
ﺻﻠﻰ ﻓﺈﺫﺍ ﻋﺰﻣﺖﻓﺘﻮﻛﻞﻋﻠﻰ
ﺍﻟﻠﻪﺝ ﺇﻥﺍﻟﻠﻪﻳﺤﺐﺍﻟﻤﺘﻮﻛﻠﻴﻦ.
)ﺍﻝ ﻋﻤﺮﺍﻥ : (
Artinya :
Maka disebabkan rahmat
dari Allahlah kami
berlaku lemah lembut
terhadap mereka.
Sekiranya kamu bersikap
keras lagi berhati kasar,
tentulah mereka
menjauhkan diri dari
sekelilingmu, karena itu
maafkanlah mereka,
mohonkanlah ampun
bagi mereka, dan
bermusyawarahlah
dengan mereka dalam
urusan itu. Kemudian
apabila kamu telah
membulatkan tekad,
maka bertawakallah
kepada Allah.
Sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang
yang bertawakal kepada-
Nya. (Q.S. Ali Imron ayat
159).
Kandungan Q.S. Ali Imron
ayat 159
Q.S. Ali Imron ayat 159 berisi
tentang hal-hal yang harus
diperhatikan dalam
muasyawarah, yaitu :
Bersikap lemah lembut
Saling memaafkan, sekiranya
ada kesalah pahaman dan
istighfar memohon ampunan
kepada Allah.
Bertawakal kepada Allah,
setelah membulatkan tekad
dari hasill musyawarah untuk
dilaksanakan
Bermusyawarah dalam segala
urusan
erilaku yang mencerminkan
s.Ali Imron ayat 159:
Sikap dan Perilaku yang
mencerminkan penghayatan
Q.S. Ali ‘Imran : 159 adalah
sebagai berikut :
1. Menunjukkan sikap lemah
lembut terhadap sesama
manusia.
2. Menunjukkan sifat kejujuran
dalam mengemukakan
pendapat, dan
menyampaikan informasi.
3. Ikhlas saat memberikan
ma’af kepada orang lain.
4. Menghormati pendapat atau
saran orang lain,
walaupundirinya yang benar.
5. Senantiasa bertawakkal
dengan sabar serta berusaha
dan ikhtiar.
Q.S. Asy Syura ayat 38.
ﻭﺍﻟﺬﻳﻦﺍﺳﺘﺠﺎﺑﻮﺍ ﻟﺮﺑﻬﻢﻭﺃﻗﺎﻣﻮﺍ ﺍﻟﺼﻼﺓ
ﺻﻠﻰ ﻭﺃﻣﺮﻫﻢﺷﻮﺭﻯ ﺑﻴﻨﻬﻢﻭﻣﻤﺎ
ﺭﺯﻗﻨﺎﻫﻢﻳﻨﻔﻘﻮﻥ
)ﺍﻟﺸﻮﺭﻯ: (
Artinya :
“Dan bagi orang-orang yang
menerima (mematuhi) seruan
Tuhannya, dan mendirikan
sholat, sedangkan urusan
mereka (diputuskan) dengan
musyawarah antara meraka
dan mereka menafkahkan
sebagian dari rizki yang kami
berikan kepada mereka. “(Q.S.
Asy Syura 38).
andungan Q,S. Asy Syura ayat
8.
Ø Senantiasa melaksanakan
perintah Allah dan
meninggalkan segala
larangannya
Ø Mendirikan shalat fardhu
lima waktu tepat pada
waktunya
Ø Bermusyawarah dalam
menyelesaikan segala
urusan
Ø Menafkahkan sebagian rizki
karunia Allah dijalan yang
benar.
enerapan Sikap dan Perilaku
a. Menyeru atau mengajak
manusia untuk senantiasa
berada di jalan Allah SWT, yang
dilakukan dengan cara
berdialog atau berdiskusi
dengan baik dan penuh
argumentasi yang tepat.
b. Terbiasa mendirikan shalat
tepat waktu yang dilaksanakan
secara berjama’ah, sebagai
simbol kekuatan ummat dan
kebersamaan.
c. Ikut serta berperan aktif
dalam kegiatan organisasi dan
peduli terhadap permasalahan
di lingkungannya.
d. Selalu bermusyawarah untu
mencari jalan keluar dalam
menghadapi hal-hal yang
penting
e. Peduli kepada kaum dlu’afa
dengan kelebihan rezeki yang
Allah berikan kepadanya,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar